Bupati Brebes Siap Tangani Banjir di Kecamatan Larangan

Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH dengan sigap mengatasi bencana banjir yang melanda Kecamatan Ketanggungan dan Larangan. Idza didampingi suami Drs Kompol H Warsidin SH MH, langsung meninjau lokasi terdampak banjir akibat luapan air lima sungai di Ketanggungan, Larangan dan Banjarharjo, Jumat (7/2) malam.
Setibanya di lokasi banjir, Idza langsung berkoordinasi dan menginstruksikan berbagai langkah yang harus diambil oleh pihak-pihak terkait.

“Jangan sampai jatuh korban, selamatkan orangnya dulu, baru barang-barang berharga lainnya,” tandas Idza kepada Kepala BPBD, Kepala Dishub, BNK, DPU, Plt Dinpermades dan pejabat lainnya yang menyambut Bupati.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Brebes Nuhsy Mansyur mengatakan pada Bupati, banjir yang terjadi di tiga kecamatan itu akibat 5 sungai yang meluap. Di antaranya, Sungai Babakan, Sungai Kabuyutan, Sungai Cuplikan, Sungai Tebet, dan Sungai Mirah.

“Sungai-sungai itu meluap karena debit air yang tinggi. Sehingga air membanjiri ke pemukiman atau pun lahan persawahan,” ucap Nuhsy Masnyur.

Di Kecamatan Ketanggungan, ada ratusan rumah di 6 desa yang terendam banjir. Di antaranya Desa Ketanggungan, Karangmalang, Karangbandung, Padakaton, Buara, dan Dukuhturi.

Kemudian di Kecamatan Larangan, banjir bandang menerjang tiga desa. Di antaranya, Desa Karangbale, Desa Kedungbokor tepatnya di Dukuh Anggamaya dan Desa Slatri di Dukuh Siramin. “Dari tiga desa itu kurang lebih 800 rumah terendam akibat luapan lima sungai yang ada di Larangan,” jelasnya.

Adapun ketinggian banjir mulai 50 sentimeter hingga 2 meter. Beruntung tidak ada rumah yang mengalami kerusakan. Hanya saja, ada salah satu bangunan tempat ibadah yang dindingnya jebol. Namun tidak terlalu parah.
Kemudian, di Kecamatan Banjarharjo, banjir terjadi akibat luapan sungai Kabuyutan. Puluhan rumah warga di sana terendam banjir. Hingga kini, para relawan dari BPBD, PMI, TNI-Polri, Banser, Pemuda Pancasila, terjun ke beberapa lokasi banjir guna membantu evakuasi korban banjir ke tempat yang lebih aman.

“Belum ada laporan korban jiwa. Kami bersama unsur lainnya masih melakukan pendataan di lokasi,” jelas Nusy kepada Bupati.

Para petugas mengimbau kepada masyarakat, agar selalu waspada. Warga juga disarankan mengungsi sementara ke tempat yang lebih aman, apabila cuaca di wilayah Brebes selatan mendung dan turun hujan dengan intensitas tinggi dan lama.

“Bantuan logistik juga akan segera didistribusikan secepatnya, saat ini tim gabungan melakukan pengecekan pendataan daerah atau Desa yang terendam banjir serta melakukan evakuasi,” pungkas Nusy. (Suprapto/Wasdiun).

sumber : brebeskab.go.id

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on telegram
Telegram

Tinggalkan Komentar

Post Terkait

Pa lurah, ganing aku ora olih….?

Larangan, larangan.brebeskab.go.id , sesuai dengan Surat Sekretaris Daerah Kabupaten Brebes nomor 460/0960/2022 tanggal 09 September 2022 perihal pelaksanaan penyaluran BLT BBM  periode bulan September, Oktober,